JAKARTA–Komisioner Dewan Pendidikan Kota Makassar (DPKM) melakukan pertemuan konsultatif dengan Sekretaris Ditjen Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Saryadi Guyatno di Jakarta, Selasa (19/9).
Rombongan komisioner DPKM dipimpin Aminuddin Taraweh, PhD. Hadir juga Sulwan Dase, Ariella Hana Sinjaya, Apiaty Amin Syam, Yeni Rahman, Suarman, Muh Anwar, dan Fachruddin Palapa.
“Kunjungan ini untuk mencari informasi informasi mengenai pendidikan vokasional yang memungkinkan bisa disinergikan dengan Pemkot Makassar,” kata Aminuddin.
Saryadi menyambut baik kunjungan komisioner Dewan Pendidikan Kota Makassar. Ia menjelaskan banyak hal terkait program Direktorat Pendidikan Vokasi Kemdikbud.
Saryadi mengatakan pelatihan kerja bersertifikat nasional dapat dilaksanakan oleh kabupaten/kota dengan melibatkan LSP P3 dan Lembaga Sertifikasi Kompetensi.
“Pelatihan yang diberikan dapat berupa pelatihan tenaga kerja dan pelatihan manajemen kerja,” katanya.
Saryadi menambahkan pelatihan kerja melibatkan industri setempat agar lulusannya mudah memperoleh pekerjaan.
Sebelum menentukan jenis pelatihan, Saryadi menyarankan sedapatnya dilakukan lebih dahulu studi lapangan jenis pekerjaan yang sedang dibutuhkan oleh industri dan masyarakat.
“Kegiatan pelatihan dapat melibatkan Politeknik Negeri Ujung Pandang atau SMK atau BLKI setempat,” katanya.
Bila Politeknik Negeri Ujung Pandang berkenan bekerja sama, maka pelatihan dan Tempat Uji Kompetensi (TUK) dapat dilakukan di kampus Politeknik Negeri Ujung Pandang bekerja sama dengan LSP P3 dan pengujinya dari LKP.
“Dalam hal pendanaan, Pemkot dapat bekerja sama dengan Kementerian dalam bentuk tandem,” katanya. (pap)